Aku memeluknya lagi malam ini. Aku menciumnya lagi malam ini.
Entah sudah malam yang keberapa.
Mungkin saja ini malam terakhir aku bisa bersamanya. Tidak!
Aku tidak ingin berpisah dengannya! Aku ingin selalu bersamanya. Tidak akan aku
biarkan siapapun memisahkan aku dengannya!
Brak! Pintu kamarku didobrak sekelompok orang.
“Tangkap dia!” Orang-orang itu menyeretku keluar kamar.
“Tidak! Jangan! Jangan pisahkan aku dengan ibuku!”,
teriakku.
“Cepat! Bawa dia ke kantor polisi!”, teriak seseorang
diantara kerumunan “Dialah orang yang sudah mencuri mayat di kampung kita!”
-ultrautogia-
wahaha... Ini diperpanjang diperpanjang diperpanjang ceritanya. Ayo diperpanjang lagi!
ReplyDeletehahahahaha. males. khan flash fiction.
ReplyDelete